Monday, January 21, 2008

Pelajaran dari mamalia terkuat didunia

oleh Adam Khoo
Beberapa bulan yang lalu kami sekeluarga mengunjungi Thailand (negara indah yang selalu saya kunjungi tiap tahunnya) dan membawa anak-anak sekedar untuk melihat dan mengendarai gajah-gajah disana. Menyaksikan mahluk terbesar yang ada dimuka bumi ini merupakan hal yang sangat mengagumkan. Gajah merupakan mahluk yang lembut juga sangat kuat bertenaga. Seekor gajah jantan memiliki kekuatan untuk menumbangkan sebuah pohon dan mengangkat batangnya hanya dengan menggunakan belalainya.

Satu hal yang mengejutkan saya adalah tidak adanya kandang untuk gajah. Anda dapat mengurung singa, beruang dan harimau tapi tidak pernah ada kandang untuk gajah. Mengapa bisa begini? bagaimana cara menghalau mahluk yang sangat kuat ini (yang tenaganya lebih kuat dari singa,harimau dan beruang secara bersamaan) dari melarikan diri. Yang mereka lakukan hanya mengikatkan seutas tali (atau rantai tipis) ke kaki gajah dan mengikatnya ke sebuah batang yang ditancapkan ke tanah. Sekali kakinya sudah terikat, maka ia tidak akan mencoba melarikan diri lagi. Sekarang, apakah anda pikir gajah tersebut tidak mampu menghancurkan rantai atau tali tersebut bila dia mau? tentu saja, dia bahkan bisa menumbangkan sebuah pohon.

Tapi mengapa dia tidak memutuskan tali tipis yang melingkar di kakinya?

Jawaban yang saya dapatkan dari para pawang gajah adalah dengan membiarkan gajah-gajah tersebut percaya bahwa dia tak bisa memutuskan tali tersebut. Keadaan ini berlangsung sejak kecil. Ketika seekor bayi gajah lahir dan masih terlalu lemah untuk berjalan bahkan berdiri, mereka (para pawang) mengikat kaki gajah kecil itu ke sebuah batang yang ditancapkan ke tanah. Dan dapat dipastikan ketika bayi gajah tersebut mencoba berlari menuju induknya,ia tidak dapat memutuskan tali tersebut. Ketika ingin melarikan diri, tali itu akan menggenggam kaki gajah dan dia akan jatuh diatas tanah. Tidak jera, sang gajah akan berdiri dan mencoba kembali. Dia akan berlari menuju induknya hanya untuk mendapatkan kaki yang terikat dan badan yang terhentak ke tanah. Setelah mengalami kesakitan yang berulang-ulang, suatu ketika, sang gajah tidak akan berusaha menarik rantai lagi. pada saat itu terjadi, para pawang tahu bahwa gajah tersebut telah terkondisi untuk terperangkap sepanjang hidupnya.

mengapa saya menceritakan hal ini? ketika saya menyaksikan bagaimana mahluk kuat ini diamankan hanya dengan rantai tipis yang seharusnya dengan mudahnya dapat diputuskan dan nyatanya tidak, saya memikirkan ribuan orang yang aku temui tiap hari mengalami keterperangkapan yang sama dengan keterbatasan keyakinan mereka dan kebiasaan yang dengan mudah dapat diubah namun tidak mereka lakukan. Sebagai manusia, kita sama seperti gajah dengan berbagai macam potensi untuk mendapatkan mimpi apapun yang kita inginkan, dari menjadi seorang jutawan sampai menjadi orang yang dapat membuat perbedaan didunia. Namun, cukup banyak orang yang dengan kemampuannya tidak berani mengambil tindakan karena mereka percaya bahwa mereka tidak dapat melakukannya. Mereka percaya bahwa yang mereka lakukan akan sia-sia.

mungkin saja sewaktu mereka muda mereka gagal dan jatuh berkali-kali sama seperti bayi gajah tersebut. Mungkin sewaktu mereka muda, orang tua mereka mengatakan mereka malas dan bodoh. Mungkin teman-teman mereka menjuluki mereka sotong tinta. Mungkin guru mereka pernah mengatakan mereka tidak dapat melakukan apa-apa. Sebagai hasil dari keadaan masa lalu, orang-orang akan berpikir bahwa mereka tidak dapat melakukan apapun. Sama seperti gajah tersebut, mereka berpikir bila aku tidak bisa melakukannya dimasa lalu bagaimana bisa aku melakukannya sekarang? dimasa lalu aku seorang yang pemalas, jadi bagaimana bisa aku menjadi orang pekerja keras. Dimasa lalu aku tidak percaya diri, bagaimana aku bisa prcaya diri sekarang. Dimasa lalu aku seorang yang menangkap pelajaran dengan lambat, sekarang bagaimana aku bisa menangkap pelajaran dengan cepat .Dimasa lalu aku tidak bisa berbicara dengan baik, bagaimana aku bisa sekarang???

Apa yang tidak dilihat oleh orang-orang ini adalah bahwa masa lalu tidak sama dengan masa depan. Mereka tidak menyadari sama seperti gajah tersebut, mereka bukan orang yang sama lagi. Sang gajah tidak menyadari dimasa lalu dia tidak memiliki kekuatan seperti yang ia miliki sekarang. Saya ingin anda tahu bahwa tiap hari anda akan bangun menjadi orang yang berbeda. Orang yang semakin bertambah ilmu, pengalaman dan orang yang bijaksana. Tahukah anda bahwa jutaan sel ditubuh kita mati setiap hari dan digantikan dengan yang baru.

Kenyataannya, studi isotop radio aktif mengatakan bahwa 98% atom yang ada ditubuh akan berganti kurang dari setahun. Anda akan mendapat hati yang baru setiap 6 bulan, kulit baru setiap bulan, kulit perut setiap 5 hari, rangka yang baru meski terlihat padat dan keras tapi rangka yang sekarang tidak ada 3 bulan yang lalu. Begitu juga sel otak terdiri dari karbon, hidrogen, nitrogen dan oksigen yang ada sekarang sebagai elemen dasar tidak sama setahun yang lalu. jadi, satu-satunya hal yang menahan kita untuk mengubah tindakan dan pencapaian adalah keyakinan yang kita punya.

Bila anda telah membiarkan keyakinan dan kebiasaan yang lama merantai diri anda, bukankah sudah saatnya menggunakan tenaga anda sekarang untuk melepaskan diri dari penjara ketidakmampuan dan melangkah menuju kebebasan, sukses dan kemapanan yang memang berhak kita dapatkan?

diambil dan diterjemahkan dari sini
====================================================================

0 comments:

free html hit counter
Provided by hit-counter-download.com company.